P ALI, WANIPIRONEWS – Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan 27 November 2024 tinggal menyisakan waktu 3 bulan lagi.
Hari ini juga bertepatan dengan 27 Agustus 2024 merupakan hari pendaftaran pertama bagi para kandidat Kepala Daerah yang akan mengikuti kontestasi.
Khusus di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan, ini merupakan pesta rakyat ketiga setelah tahun 2015 dan 2019 lalu.
Dari wacana dan rekomendasi partai pengusung politik di PALI, ada 4 pasang kandidat Bupati dan calon Wakil Bupati, yakni: ASRI – IRWAN (PDIP, Golkar, PKB), DEVI – FERDINAN (Demokrat, PBB, PKS, Umat), ASGIANTO – IWAN TUAJI (Gerindra, Nasdem) dan JUNAIDI-EDWAR (PAN, PPP, Hanura)
Dari keempat pasangan calon tersebut maka dua diantaranya sudah memiliki pengalaman mengikuti Pilkada sebagai Calon Bupati, yakni ASRI (2010, 2015) dan DEVI (2019).
Dari partai pengusung, pasangan ASRI dan IRWAN lebih diunggulkan karena didukung oleh partai yang memiliki basis massa yang kuat di PALI yakni PDIP dan Golkar.
Tetapi kalau dalam pemahaman karakteristik para pemilih di PALI, tiga pasangan yakni ASRI-IRWAN, DEVI – FERDINAN dan ASGIANTO sudah memiliki pengalaman meraup suara. Karena masing-masing sudah acap kali berlaga di pileg dan pilbup, khususnya di PALI.
Seperti komentar salah seorang pengurus parpol yang berasal dari Desa Purun kecamatan Penukal menuturkan soal kesiapan logistik masing-masing kandidat.
” Idak muna..lur, Ikak PALI, Selikur kamu lah tau. idak cukup oleh program dan visi misi bae… tapi nyang lebih penting lenat ke ape isi karung dalam bilik… masing-masing.. sebab wang tubu kak makai peranggoan ADA NA ADA NI ” Candanya.
Dan berpijak pada Pileg maupun Pilkada 2015 maupun 2019 yang lalu, memang hal tersebut nyata. Jadi siapa yang mempunyai kemampuan finansial yang lebih besar kansnya untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati PALI juga akan terbuka lebar.
Seperti komentar terahir Mr. X, sesepuh politik asal Purun tadi
” Dikami ikak tadi sedangke nyang nyalon dewan bae lah abis sen 2 M emas bini sekaleng roti Khong Guan lagi dak jadi… Hahaha” demikian katanya.
Wallahu alam bissawaf, semoga masih ada pemikiran dari Bupati dan Wakil Bupati juga para Dewan yang terpilih nantinya untuk membangun negeri SEREPAT SERASAN ini. Meski begitu besar mengorbankan materi untuk menggapainya (*)
Foto Ilustrasi / Editor :
JAGAD
